Tanggal Rilis | : | 1 April 2016 |
Ukuran File | : | 0.45 MB |
Abstraksi
NTP Sumatera Barat bulan Maret 2016 tercatat sebesar 98,38 atau turun sebesar 0,19 persen bila dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 98,57 (Februari 2016). Indeks harga yang diterima petani (It) mengalami kenaikan sebesar 1,18 persen dan indeks harga yang dibayar petani (Ib) mengalami kenaikan sebesar 1,37 persen.
Pada bulan Maret 2016 NTP masing-masing subsektor tercatat sebesar 98,62 untuk subsektor tanaman pangan (NTPP), 94,71 untuk subsektor hortikultura (NTPH), 96,87 untuk subsektor tanaman perkebunan rakyat (NTPR), 102,23 untuk subsektor peternakan (NTPT), dan 106,69 untuk subsektor perikanan (NTN). Subsektor perikanan terbagi menjadi dua, yaitu subsektor perikanan tangkap dan perikanan budidaya dengan NTP masing-masing sebesar 102,05 dan 107,83.
Secara regional, di Sumatera Barat pada bulan Maret 2016 terjadi inflasi di daerah perdesaan sebesar 1,82 persen yang disebabkan terjadinya inflasi pada kelompok bahan makanan (3,98 persen), kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau (0,25 persen), kelompok perumahan (0,12 persen), kelompok sandang (0,01 persen), kelompok kesehatan (0,13 persen), dan kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga (0,52 persen). Sedangkan kelompok transportasi dan komunikasi mengalami deflasi sebesar 0,23 persen.